HTML/JavaScript

Minggu, 23 September 2012

JENIS-JENIS BILANGAN

 
BAB I
BILANGAN1.1. BERBAGAI JENIS BILANGAN

Didalam pemrograman dengan bahasa assembler, bisa digunakan berbagaijenis bilangan. Jenis bilangan yang bisa digunakan, yaitu: Bilangan biner,oktaf, desimal dan hexadesimal. Pemahaman terhadap jenis-jenis bilangan iniadalah penting, karena akan sangat membantu kita dalam pemrograman yangsesungguhnya.
1.1.1. BILANGAN BINER

Sebenarnya semua bilangan, data maupun program itu sendiri akanditerjemahkan oleh komputer ke dalam bentuk biner. Jadi pendefinisisan datadengan jenis bilangan apapun(Desimal, oktaf dan hexadesimal) akan selaluditerjemahkan oleh komputer ke dalam bentuk biner.Bilangan biner adalah bilangan yang hanya terdiri atas 2kemungkinan(Berbasis dua), yaitu 0 dan 1. Karena berbasis 2, makapengkorversian ke dalam bentuk desimal adalah dengan mengalikan suku ke-Ndengan 2N. Contohnya: bilangan biner 01112 = (0 X 23) + (1 X 22) + (1 X 21) +(1 X 20) = 710.
1.1.2. BILANGAN DESIMAL

Tentunya jenis bilangan ini sudah tidak asing lagi bagi kita semua.Bilangan Desimal adalah jenis bilangan yang paling banyak dipakai dalamkehidupan sehari-hari, sehingga kebanyakan orang sudah akrab dengannya.Bilangan desimal adalah bilangan yang terdiri atas 10 buahangka(Berbasis 10), yaitu angka 0-9. Dengan basis sepuluh ini maka suatu angkadapat dijabarkan dengan perpangkatan sepuluh. Misalkan pada angka 12310 = (1 X102) + (2 X 101) + (1 X 100).
1.1.3. BILANGAN OKTAL

Bilangan oktal adalah bilangan dengan basis 8, artinya angka yangdipakai hanyalah antara 0-7. Sama halnya dengan jenis bilangan yang lain,suatu bilangan oktal dapat dikonversikan dalam bentuk desimal denganmengalikan suku ke-N dengan 8N. Contohnya bilangan 128 = (1 X 81) + (2 X 80) =1010.

 
1.1.4. BILANGAN HEXADESIMAL

Bilangan hexadesimal merupakan bilangan yang berbasis 16. Dengan angkayang digunakan berupa:0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,C,D,E,F.Dalam pemrograman assembler, jenis bilangan ini boleh dikatakan yangpaling banyak digunakan. Hal ini dikarenakan mudahnya pengkonversian bilanganini dengan bilangan yang lain, terutama dengan bilangan biner dan desimal.Karena berbasis 16, maka 1 angka pada hexadesimal akan menggunakan 4 bit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar